LAMPUNG1NEWS | Bandar Lampung, 14 Juni 2025 – Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal (Mirza), kembali menunjukkan komitmen progresifnya dengan membawa Provinsi Lampung ke dalam era satelit. Ia menandatangani kerja sama strategis dengan dua perusahaan teknologi luar angkasa Tiongkok—STAR.VISION Aerospace Ltd. dan Oriental Maritime Space Port (Shandong) Development Group—untuk peluncuran Satelit Lampung‑1 dalam tahun ini .
📡 Ini Dia LoI dan Target Peluncuran
Pada 28 Mei 2025, Gubernur Mirza menandatangani Letter of Intent (LoI) di Haiyang, Shandong – Tiongkok, dengan dukungan teknis dari BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional) .
Satelit dengan teknologi visual/hyperspectral dan AI tersebut dijadwalkan mengorbit sebelum akhir tahun, sepenuhnya didanai oleh mitra luar tanpa mengganggu anggaran APBD Lampung .
🌾 Manfaat Keunggulan Teknologi
Satelit Lampung‑1 dibekali teknologi hyperspectral, optical imaging, dan Synthetic Aperture Radar (SAR) yang diproses lewat AI. Ini memungkinkan:
Pemantauan kelembaban tanah, kadar klorofil, dan deteksi hama secara dini, menyasar sektor pertanian dan kelautan .
Deteksi dini bencana seperti banjir, tanah longsor, dan kebakaran lahan. Analisis tata ruang yang akurat berdasarkan kondisi real-time, termasuk pengawasan konservasi hutan dan pesisir .
Sebagai bagian dari kerja sama, 100 generasi muda Lampung akan menjalani pelatihan di Tiongkok mengenai teknologi penginderaan jauh dan sistem satelit .
Pemprov juga merencanakan pendirian stasiun bumi di Lampung untuk menerima dan memproses data secara lokal .
Gubernur Mirza menegaskan bahwa:
“Dengan teknologi satelit berbasis AI, kita tidak lagi meraba dalam perencanaan, melainkan bergerak berdasarkan peta kondisi nyata di lapangan” .
Visi ini mencerminkan arah Lampung sebagai provinsi berbasis teknologi tinggi dan kedaulatan data .
Meski disambut antusias oleh akademisi—seperti astronom dan dosen di Itera—yang melihat potensi pelatihan dan peran observatorium, ada segelintir suara skeptis dari warga yang menyoroti kondisi infrastruktur jalan yang masih perlu diperbaiki terlebih dulu .
🎯 Implilasi Strategis
- Pertanian & Kelautan: Panen lebih baik, biaya lebih efisien, deteksi dini masalah tanaman
- Lingkungan & Bencana: Pemantauan cepat terhadap banjir, api, dan longsor
- Tata ruang & tata kelola: Zonasi dan perencanaan dengan data spasial real-time
- Kedaulatan data: Data diolah di lokal oleh SDM Lampung, tidak tergantung pihak luar .
Inisiatif peluncuran Satelit Lampung‑1 menandakan transformasi menuju era satelit, AI, dan big data. Lampung pun siap menjadi pelopor daerah maju, mandiri, dan berbasis teknologi tinggi di Indonesia.(*)
Catatan Redaksi: Pemprov Lampung dan mitra akan segera mengumumkan jadwal peluncuran resmi, lokasi ground station, serta detail pelatihan SDM dan anggaran dalam beberapa pekan mendatang.
Posting Komentar